Assalamu 'alaikum Wr Wb..
Bismillahir Rohmaan Nirrohiim...
MERAIH SYAFAAT DI HARI KIAMAT
Peristiwa
setelah hari kiamat dalam Hadist di istilah kan dengan "haul al mauqif"
atau Peristiwa yang sangat besar yang sangat memberatkan karna Allah
murka, yang tak pernah murka seperti ini dan mahluk tidak lagi
menghiraukan siapapun kecuali diri sendiri.
Sebagai Firman Allah yg artinya :
"pada
hari ketika manusia lari dari saudaranya, dari ibu dan bapak, dari
istri dan anaknya,setiap orang pada hari itu mempunyai urusan yang
menyibukannya"(ABASA:34-37)
Saat itulah seluruh makluk
membutuhkan Syafaat, pertolongan yang hanya di izinkan oleh Allah
pertama kali kepada Nabi kita Nabi Muhammad SAW(SYAFAAT AL'UDZMAN)
PERJALANAN MANUSIA MENCARI SYAFAAT....
Setelah di Riwayatkan dalam Hadist Sahih:bahwa umat manusia yg terlantar di alam Mahsyar berinisiatif untuk meminta Syafaat.
Pertolongan
yang pertama adalah Nabi Adam AS, Nabi Adam tidak memberi pertolongan
karna pernah melakukan sebuah kesalahan(memakan buah khuldi) Nabi Adam
AS,menyuruh umat manusia kepada Nabi Nuh AS,Nabi Nuh AS tidak dapat
memberi pertolongan karena pernah membuat kesalahan (mendo'akan badai
& topan)Nabi Nuh AS ,menyuruh umat manusia meminta Syafaat kepada
Nabi Ibrahim AS,Nabi Ibrahim pun tak dapat memberi Syafaat lantaran Ia
mengaku pernah berbohong (ketika Beliau di ajak kaumnya untuk menyembah
selain Allah Beliau berkata:sesungguhnya aku sakit "(QS,ASH-SHAFFAT:89)
Nabi
Ibrahim AS,Kemudian menyuruh umat manusia mendatangi Nabi Musa
AS,ketika di minta pertolongan Nabi Musa juga tidak dapat menolong
mereka & mengaku pernah berbuat salah yaitu (memukul orang
menyebabkan kematian)Nabi Musa juga menyuruh manusia meminta kepada Nabi
Isa AS,Namun Nabi Isa AS,tak bisa membantu mereka seperti Nabi Nabi
sebelum nya,akhirnya Nabi Isa AS, memerintahkan mereka meminta Syafaat
kepada Nabi kita Nabi Besar Muhammad SAW, seorang Nabi terakhir yang
telah di ampuni dosa dosanya..
RASULULLAH SAW BERSABDA:
"Kemudian
saya bersujud di bawah 'Arsy & Allah berfirman yang artinya:bangun
lah Muhammad,mintalah,maka akan aku kabulkan,mintalah Syafaat,maka
Syafaat mu di terima."(HR AL BUKHARI NO:6565).
Di hari kiamat
RASULULLAH SAW,menjadi tumpuan terakhir,hal ini dengan pengakuan Beliau
"saya adalah pemuka(sayyid)anak anak Adam di hari kiamat,saya adalah
yang pertama kali memberi Syafaat & orang yg pertama kali di terima
Syafaat nya"(HR,MUSLIM NO:6079).
Di beri dua pilihan Nabi SAW memilih Syafaat..
RASULULLAH SAW BERSABDA:
"Allah
memberi dua pilihan kepada saya,antara(jaminan)memasuk kan separuh umat
ku ke Surga & Syafaat,maka saya pilih Syafaat (HR,AHMAD )
mengapa harus memilih Syafaat...?
"di
jelaskan dlm Riwayat lain,Rasulullah SAW bersabda:saya berharap Syafaat
tersebut bisa menyeluruh bagi umat saya "(HR,THABRANI).
Para
ulama menjelaskan, Jika seandainya Rasulullah SAW, memilih yg pertama,
yaitu jaminan separuh umat masuk Surga,maka yg berhak mendapat Syafaat
Beliau hanyalah org org pilihan yg bertaqwa & menyisihkan umat
Rasulullah yg berbuat dosa,dengan Syafaat tersebut justru Rasulullah
hendak memperluas jangkauan Syafaat Beliau,tidak hanya bagi orang yang
taat, bahkan bagi umat Beliau yang berdosa sekali pun, inilah sifat
kasih sayang Beliau kepada kita (umat nya).
KIAT MENCARI SYAFAAT
1. Iman secara Ikhlas :
Rasulullah
bersabda:orang yang paling beruntung dengan Syafaat saya di hari kiamat
adalah orang yang mengucapkan "LA ILAHA ILLA ALLAH"secara Ikhlas di
hatinya"
(HR,AL BUKHARI )
2. Membaca Al Qur'an..
Rasulullah bersabda: "bacalah Al Qur'an, sebab Al Qur'an akan datang kepadanya sebagai pemberi pertolongan "(HR,MUSLIM)
3. Menjawab azan & berdo'a
Rasulullah
bersabda"barang siapa berdo'a setelah mendengar azan(yaa Allah..Pemilik
seru yg sempurna ini & Sholat yg aku dirikan,berikanlah kepada
Muhammad kedudukan "Wasilah"dan keutamaan dan tempat kan ia di tempat
terpuji"maka ia akan mendapatkan Syafaat ku" (HR,AL BUKHARI)
4. Sholat jenazah
Rasulullah
bersabda"tidak ada orang yang meninggal yang di Sholati oleh segolongan
muslim yang mencapai 100org,kesemuanya memberi Syafaat " (HR,MUSLIM)
5. Ziarah kemakam Rasulullah
Rasulullah bersabda"INNA AULA AN NASI BII YAUMA AL QIAMATI AH SARU HUMA ALAYYA SHALATAN"
artinya
:sesungguhnya org yg paling berhak dgn (Syafaat & kedudukan )saya
adalah yg paling byk Syafaatnya kepada saya "(HR,AL TURUZI,IBNU
HIBBAN,SANADANYA HASAN IBNU QAYYIM AL ZAUZI meriwayatkan sebuah atsar
bahwa Abdullah bin Mas'ud memerintahkan Wahab binZaid untuk membaca
Shalawat di hari jum'at sby 100x(jala'ak-afhan)maka apa yg telah di
lakukan oleh umat muslim dalam berShalawat,Apakah saat dalam maulid
Nabi,saat membaca di ba'dan brazanji,saat membaca kitab dalail al
khairat yg berisi Shalawat adalah sebagai invastasi akhirat, menabung
& mencicil target pencapaian bacaan Shalawat terbanyak.
SIAPA SAJA YANG BERHAK MEMBERI SYAFAAT..
Allah SWT berfirman "tiada yang dapat memberi Syafaat disisi Allah tanpa izinNYA (QS,AL BAKARAH:255)
Sesuai ayat ini,Rasulullah pertama kalinya,Namun bukan hanya Rasulullah,tetapi ada juga lain Beliau antara lain:
Para
Malaikat,berdasakan Firman Allah yg artinya "Dan mereka "tiada memberi
Syafaat Melainkan kepada yg di Ridhi Allah (QS,ANBIYA':28)
- Para Nabi sebagaimana Hadist Riwayat Al Baihaqi
- Para syuhada & shadikin,sebagaimana Hadist Riwayat Al Buhari
- Orang orang shaleh & beriman sebagaimana dalam Riwayat Muslim
- Para penghafal Al Qur'an yang dapat memberi Syafaat untuk keluarganya sebagaimana dalam Riwayat Turmuzi
TIDAK DAPAT MEMPEROLEH SYAFAAT
Kendati
Rasulullah menyatakan dalam Hadist Shahih bahwa Syafaat Beliau juga
dapat di berikan kepada umatnya yang pernah melakukan dosa besar,akan
tetapi secara khusus Rasulullah SAW,menegaskan umatnya yang tidak akan
memperoleh Syafaat Beliau "ada dua golongan dari umat ku yg tidak akan
mendapatkan Syafaatku yaitu pemimpin yang sangat dzalim & setiap
orang yang melakukan pencurian terhadap barang rampasan perang yang
menjadi hak masyarakat luas (koruptor) (HR,THABRANI,& para perawinya
yg terpercaya).
Golongan lain adalah orang yang menyekutukan
Allah, menyembah selain Allah, hal ini di Riwayat kan oleh Rasulullah
SAW, ketika Beliau bersujud di bawah 'Arsy sebayak 4x,
Akhirnya Allah mengeluarkan umat Nabi Muhammad dari neraka kecuali mereka yang musyrik tsb (HR,AL BUKHARI NO:5656)
ALLAH
BERFIRMAN : sesungguhnya tidak akan mengampuni dosa (Syirik ) itu,bagi
siapa yang di kehendaki NYA,barang siapa yang mempersekutukan Allah,maka
sesungguhnya ia telah berbuat dosa yang besar (AN NISA':48)
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
KHUTBAH JUM'AH
NASAB HABIB BA ALAWI SEPERTI MALAM LIKURAN
Para habaib sering mengungkapkan narasi bahwa, nasab para habib Ba Alawi sudah terang benderang bagaikan matahari di sianghari. Jika di sian...
-
UMUR NU BAROKAH مَنْ كَانَ يَوْمُهُ خَيْرًامِنْ اَمْسِهِ فَهُوَ رَابِحٌ "Saha jalma anu ka-ayaan dina poe ieu leuwih alus tiba...
-
Bismillahirohmanirahim 🍁 🌻 Imam Syafi’i adalah adalah seorang ulama besar yang banyak melakukan dialog dan pandai dalam berdebat. S...
-
Kesempurnaan Konsep Takhalli, Tahalli dan Tajalli Tasawuf adalah salah satu diantara khazanah tradisi dan warisan keilmuan islam yang...
Tidak ada komentar:
Posting Komentar