Kitab Nashoihul 'Ibad Maqalah 25
Maqolah 25 Bagian Kedua: Ciri ciri Orang Beriman
كَيْفَ اَصبَحْتُمْ ؟ قَالُوْا : اَصْبَحْنَا مُؤْمِنِيْنَ بِاللهِ فَقَالَ : وَمَا عَلَامَةُ إِيْمَانِكُمْ ؟ قَالُوْا : نَصْبِرُ عَلَى الْبَلَاءِ وَنَشْكُرُ عَلَى الرَّخَاءِ وَتَرْضَى بِالْقَضَاءِ. فَقَالَ عَلَيْهِ السَّلَامُ : اَنْتُمُ الْمُؤْ مِنُوْنَ حَقًّا وَرَبِّ الْكَعْبَةِ
Diriwayatkan bahwa pada suatu hari Rasulullah SAW. Menemui para sahabatnya, lalu beliau bertanya : "Apa kabar kalian pagi ini ?" lalu para sahabat menjawab, "Pada pagi ini kami tetep beriman kepada Allah SWT." Nabi Muhammad SAW. Bertanya lagi, "Apa ciri iman kalian ?" mereka menjawab, "Kami bersabar menghadapi ujian (musibah), bersyukur atas kelapangan dan ridha(rela) dengan apa yang telah ditetapkan oleh Allah SWT(Qadha). Lalu Nabi SAW. Bersabda,`Kalau begitu kalian benar-benar termasuk orang-orang mukmin yang sebenarnya.
Demi Allah yang memelihara ka`bah`."
اُعْبُدِ اللهَ عَلَى الرِّضَا فَإِنْ لَمْ تَسْتَطِعْ فَفِى الصَّبْرِ عَلَى مَا تَكْرَهُ خَيْرٌ كَثِيْرٌ
"Beribadalah kalian kepada Allah dengan ikhlas, apabila kamu tidak mampu,maka bersabarlah kamu trhadap perkara yang tidak kamu sukai, karena dalam hal itu terdapat kebaikan yang banyak."
قَالَ : بَعْضُ الْعَارِ فِيْنَ الصَّبْرُ ثَلَاثُ مَقَامَاتٍ : تَرْكُ الشَّكْوَى وَهِيَ دَرَجَةُ التَّابِعِيْنَ وَالرِّضَاءُ بَالْمَقْدُوْرِ وَهِيَ دَرَجَةُ الزَّاهِدِيْنَ وَالْمَحَبَّةُ بِالْإِبْتِلَاءِ وَهِيَ دَرَجَةُ الصِّدِ يْقِيْنَ
Sebagian ulama ahli makrifat mengatakan, sabar itu ada tiga tingkatan : "Berkatalah sebagian Ulama Ahli Mak`rifat. Sabar itu ada tiga. Tidak suka menceritakan nasib buruk kepada selain Allah, ini adalah sabar tingkatan tabi`in. Ridha atas ketetapan Allah, ini adalah tingkat orang-orang zuhud. Cinta akan musibah, ini adalah sabar tingkatan para shiddiqin."
Tidak ada komentar:
Posting Komentar